Wonosari (Kankemenag Gunungkidul) – Sebanyak 451 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul mengikuti Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (AKGTK) tahap 2 tahun 2024 pada Selasa-Kamis, 12 – 14 November 2024.
Kegiatan ini diselenggarakan di dua lokasi, yakni MTsN 4 Gunungkidul dan MTsN 8 Gunungkidul. Peserta terdiri dari guru madrasah jenjang RA, MI, MTs dan MA.
Pada hari pertama pelaksanaan, AKGTK berjalan dengan lancar. Koordinator proktor pelaksanaan AKGTK dari Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Gunungkidul, Irwan Triyanto, menyampaikan bahwa pelaksanaan AKGTK sesi satu berjalan dengan lancar. Namun demikian tercatat ada tiga peserta AKGTK yang ijin karena sakit. “Peserta yang sakit, kami minta untuk mengajukan surat ijin dilengkapi dengan keterangan dokter yang merawatnya,” ujar Irwan di Wonosari, Selasa (12/11/2024).
Terpisah, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Supriyanto S.Ag MSI menerangkan bahwa kegiatan AKGTK ini mengacu pada Peraturan Menteri Agama nomor 38 tahun 2018 tentang Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru. Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin pemetaan dan evaluasi kompetensi guru dan tenaga kependidikan yang terarah, sistematis dan akuntabel.
“Pada prinsipnya, kegiatan ini merupakan usaha dalam hal memperbaiki mutu pendidikan pada madrasah yang dimulai dari pemetaan terhadap kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan, sehingga dengan kegiatan ini akan didapatkan peta kompetensi GTK dimadrasah dan ditindaklanjuti melalui berbagai kegiatan peningkatan keprofesian guru yang berkelanjutan,” ungkap Supriyanto.
sumber: gunungkidul.kemenag.go.id