Gunungkidul (MTs Yappi Dengok) — Menulis sejarah, terutama sejarah berdirinya pemerintahan, bukanlah hal yang mudah. Berbagai hambatan yang dihadapi mulai dari minimnya sumber data primer, sumber data sekunder, terutama menyangkut pelaku utama sejarah.
Akhirnya setelah perjuangan yang panjang mulai dari penggalian data, penulisan sejarah, uji publik di kalurahan yang bertepatan dengan peringatan mangayubagya Sri Sultan HB X sebagai Gurbernur DIY, bedah buku oleh Dr Muftakhudin di ruang Maerakaca Kundha Kabudayan pada 7 Desember 2023 sampai proses editing, akhirnya buku Sejarah Adeging Paprentahan Kalurahan Jetis berhasil tercetak. Buku ini menggunakan pengantar bahasa Jawa dengan harapan lebih komunikatif.
Buku Sejarah Adeging Paprentahan Kalurahan Jetis yang diterbitkan oleh Kundha Kabudayan ini ditulis oleh Sri Rejeki Wahyuningsih, guru mata pelajaran Seni Budaya MTs YAPPI Dengok, Playen, Gunungkidul.
Tepat pada hari jadi Kalurahan Jetis yang ke-108, yang diperingati setiap tanggal 17 Mei, Sri Rejeki menyumbangkan buku sejarah ini sebagai koleksi baru Perpustakaan MTs YAPPI Dengok. Hal ini bertujuan untuk mendukung program pojok baca di MTs YAPPI Dengok.
Rochaniati, S.Pd.I selaku Kepala MTs YAPPI Dengok, berharap dengan lahirnya buku ini akan mendorong guru-guru madrasah lainnya agar terus berkarya dan menebarkan virus literasi dalam rangka meningkatkan kegiatan literasi di tingkat sekolah. Dengan lahirnya buku ini juga membuktikan bahwa guru madrasah swasta pun khususnya MTs YAPPI Dengok mampu berkarya dan turut meramaikan kegiatan literasi.
sumber: gunungkidul.kemenag.go.id