Bupati Gelar Upacara HUT RI Ke-77 Di Desa Terpencil

Gunungkidul – Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengajak masyarakat Padukuhan Wonolagi, Kalurahan Ngleri, Playen, Gunungkidul menggelar upacara bendera memperingati HUT Ke-77 RI Tahun 2022. Antusias masyarakat sangat tinggi karena kegiatan ini kali pertama digelar bersama Bupati.

Padukuhan Wonolagi bisa dikatakan wilayah yang cukup terpencil Untuk mencapai wilayah ini dengan menggunakan mobil harus memutar melalui Kalurahan Ngleri, melewati jalan hutan kayu putih dengan jarak kurang lebih 6 kilometer.

Jalan ini adalah satu-satunya akses yang dapat ditempuh jika menggunakan kendaraan roda empat. Alternatif lain dapat melalui Kalurahan Beji, Kapanewon Patuk. Jaraknya singkat, namun hanya bisa dilalui dengan kendaraan roda dua karena melewati jembatan gantung.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, bukan tanpa alasan pihaknya memilih wilayah ini untuk menggelar upacara bendera bersama masyarakat. Pensiunan TNI AD tersebut ingin mengajak warga merasakan kegembiraan dimomen ulang tahun kemerdekaan.

“Saya ingin mengajak seluruh element masyarakat salah satunya warga disini,” kata Sunaryanta seusai upacara, Rabu (17/9/2022).

Upacara yang digelar di halaman SDN Wonolagi ini berlangsung khitmad mesti terik matahari menyengat dan dirasakan peserta upacara. Banyak masyarakat yang hadir diantaranya anak sekolah, warga masyarakat, PKk Dusun, jaga warga hingga Jarang Taruna.

“Tidak hanya upacara , saya sekaligus melihat kondisi masyarakat utamanya infrastruktur seperti akses jalan yang masih rusak. Mudah mudahan tahun depan bisa menjadi program prioritas pembangun,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga meresmikan Rumah Baca, SDN Wonolagi dan membagikan paket sembako kepada masyarakat yang dibalut dengan acara ramah tamah. Warga terlihat cukup antusias mengikuti acara dengan sesekali mengajak berfoto dengan Bupati.

Salah satu warga Padukuhan Wonolagi, Sarjiyem mengaku senang dengan kedatangan Bupati diwilayah mereka. Menurutnya ini kali pertama penyelenggaraan upacara HUT RI dihadiri Bupati. Ibu paruh baya yang berprofesi sebagai petani ini berharap kedatangan Bupati membawa perubahan.

“Khususnya jalan, atau jembatan yang lebar biar akses kami ketika mau pergi ke kota bisa dekat, sekolah dekat tidak perlu muter,” paparnya.

Upacara Peringatan HUT ke 77 RI di Wonolagi ini dihadiri juga oleh beberapa kepala OPD. Ada hal unik, iringan lagu-lagu kebangsaan yang dikumandangkan justru diiringi dengan musik gamelan dari Dinas Kebudayaan atau Kundha Kabudayan Gunungkidul.

 

sumber: gunungkidulkab.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *