Gunungkidul – Bupati H. Sunaryanta dan jajaran Forkopimda menghadiri Penutupan TMMD ke-112 sengkuyung tahap 3 tahun 2021 Kodim 0730/GK di Kalurahan Tambakromo Kapanewon Ponjong, Kamis (14/10). Kegiatan TMMD yang dilaksanakan selama 1 bulan, yaitu dari tanggal 15 September 2021 sampai 14 Oktober 2021, bersinergi dengan warga masyarakat bertema “TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri”, melaksanakan kegiatan fisik dan non fisik menyasar kepada warga masyarakat Tambakromo.
Komandan Kodim 0730/GK Letkol Kav. Anton Wahyudo mengharapakan hasil dari TMMD sinergi bersama seluruh warga masyarkat dapat memiliki manfaat yang besar. Penyelenggaran TMMD tersebut di dukung kekuatan 80 orang yang terdiri dari personil TNI 30 orang, Polri 10 orang, Dinas OPD 20 orang serta warga masyarakat 50 – 60 orang/ hari.Dengan dukungan anggaran senilai RP.300.000.000 dari APBD DlY senilai Rp. 75.000.000,- dan APBD Kabupatan Gunubgkiduk Rp 225.000.000,-. Menyasar pada pekerjaan Sasaran fisik berupa Cor Blok Jalan Panjang 900 meter Lebar 3 Meter Tebal 10 cm, sementara untuk kegiatan sasaran non fisik berupa kegiatan vaksinasi masal, Wawasan Kebangsaan, Peningkatan Bela Negara, penyuluhan Kesehatan dan Vaksinasi Covid 19 dari Polkes Kartika Kodim 0730 /GK serta kegiatan non fisik lainnya.
Penandatanganan hasil program kerja TMMD Sengkuyung Ke-112 Tahap III dari Dandim 0730/GK Letkol Kav. Anton Wahyudo kepada Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta dan penyerahan berita Acara dari Dandim 0730/GK kepada Bupati atas pelaksanaan TMMD Sengkuyung Ke-112 Tahap III.
Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, kami mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran TNI Kodim 0730/GK dan semua yang terlibat dalam TMMD Sengkuyung ke 112 Tahap III 2021 di kalurahan Tambakromo.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang pada kesempatan ini kembali menunjukkan perhatian serta kepeduliannya terhadap kondisi masyarakat Gunungkidul melalui kegiatan TMMD. Sebagaimana kita ketahui bersama, TMMD merupakan salah satu sarana terbaik bagi kita bersama untuk memupuk jiwa, semangat, dan budaya gotong royong yang selama ini telah mengakar dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kemanunggalan TNI dan seluruh elemen masyarakat dalam setiap pelaksanaan TMMD, merupakan cermin sekaligus menjadi kekuatan internal untuk melaksanakan akselerasi pembangunan dalam rangka mewujudkan kemajuan, kemakmuran, dan kesejahteraan bersama.
Program TMMD juga merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotongroyongan untuk mengatasi persoalan-persoalan bersama.
“Saya mengajak semua pihak, baik para pemangku kebijakan maupun pemangku kepentingan untuk mendukung sepenuhnya dalam pelaksanaan TMMD ini sesuai peran dan kapasitas masing-masing sehingga tercipta sinergitas positif”, kata Bupati.
Melalui kemanunggalan TNI beserta seluruh elemen masyarakat, marilah kita jadikan sarana untuk membangun bangsa ini agar tetap kokoh dan siap dalam melanjutkan cita-cita perjuangan para pendahulu, yakni mewujudkan masyarakat yang maju, makmur, dan sejahtera.
Bupati, Dandim 0730/GK, Ketua DPRD, Kapolres berkesempatan menuju Lokasi pelaksanaan TMMD untuk pengecekan hasil TMMD dan Pemotongan bunga sebagai tanda jalan sudah diresmikan Bupati dan Penandatanganan Prasasti oleh Bupati dan Dandim.
