Playen – Kegiatan Desa Tangguh Bencana (Destana) berlanjut. Kali ini giliran Desa Plembutan, Playen yang resmi dikukuhkan menjadi salah satu Desa Tangguh Bencana di Gunungkidul. Puncak kegiatan Destana dilakukan dengan pelaksanaan Gladi Lapang Penanggulangan Bencana pada Rabu (11/03/2020). Gladi yang dilakukan yaitu simulasi penanganan bencana banjir.
“Pada hari sebelumnya masyarakat desa juga dibekali mengenai materi penanggulangan bencana mulai dari kebijakan hingga penanganan pertama gawat darurat. Tentunya ini dalam rangka meningkatkan kapasitas masyarakat dalam penanggulangan bencana.”, terang Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD GK, Agus Wibawa A.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana mengamanatkan untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana. Salah satu strategi untuk mewujudkan hal ini adalah melalui pengembangan desa/kelurahan tangguh terhadap bencana dengan upaya pengurangan risiko bencana berbasis komunitas (PRBBK). Dalam PRBBK, proses pengelolaan risiko bencana melibatkan secara aktif masyarakat dalam mengkaji, menganalisis, menangani, memantau dan mengevaluasi risiko bencana untuk mengurangi kerentanan dan meningkatkan kemampuannya.
“Dengan pembentukan destana di sini. Kami harap masyarakat bisa secara mandiri dan berperan aktif dalam penanggulangan bencana di wilayahnya sendiri maupun membantu wilayah sekitar apabila diperlukan.”, ujar Kalaks BPBD GK, Edy Basuki menambahkan.
sumber: bpbd.gunungkidulkab.go.id