GRFT 2019 Piala Bupati Tingkat Nasional

Gunungkidul – Kejuaraan memancing tebing tingkat nasional telah selesai digelar di sepanjang garis pantai Gunungkidul (28/07). Sebanyak 105 team dari berbagai daerah di Indonesia berlomba memperebutkan piala Bupati Gunungkidul.

Memancing dari tebing merupakan hobi sambil berwisata minat khusus, karena area perlombaan berada di tebing yang tingginya 50 sampai 80 meter lebih. Butuh keberanian dan fisik yang prima bagi pemancing yang ingin merasakan sensasi strike. Terlebih lagi kabupaten Gunungkidul mempunyai garis tebing sepanjang 65 kilometer mulai dari Kecamatan Purwosari hingga Girisubo.
Selain sensasi strike, di tebing laut selatan Gunungkidul panoramanya sangat eksotis, yang membuat pemancing dari lokal dan luar daerah tertarik untuk mengikuti gelaran lomba mancing piala bupati Gunungkidul yang kedua kalinya.
Gunungkidul Rock Fishing Tournament 2019 Piala Bupati Tingkat Nasional yang diselenggarakan Handayani Rock Fishing ini bekerjasama dengan Dinas Pariwisata DIY, Dinas Pariwisata Gunungkidul, Dinas Kelautan Perikanan Gunungkidul, DPD HNSI DIY dan BMKG DIY. Terdapat 3 kategori ikan terberat yang diperlombakan pada even ini, yaitu ikan sisik, non sisik dan spesies. Namun tidak hanya berlomba memperebutkan gelar juara saja, saat perhelatan Handayani Rock Fishing (HRF) selaku penyelenggara GRFT2019 mengajak peserta untuk menjaga lingkungan spot memancing bebas dari sampah plastik.
Selain mempromosikan potensi kelautan perikanan dan obyek wisata bahari, Handayani Rock Fishing berharap ajang ini juga dapat mengedukasi tentang bahaya sampah plastik. “Pencemaran sampah plastik ke laut sangat mengancam ekosistem, ikan jadi sakit dan gak mau makan,” kata Ketua HRF, Didik Widianto.

Disisi lain, dengan adanya lomba ini komunitas HRF berkeinginan untuk menyampaikan pesan kepada para pemancing di luar daerah bahwa obyek wisata bahari yang ada di Gunungkidul aman dan layak untuk dikunjungi, terkait adanya himbauan potensi bahaya Tsunami di sepanjang perairan laut selatan Jawa. “Poin pentingnya adalah lomba GRFT2019 sebagai media penyampaian informasi yang baik bagi wisatawan agar tidak terlalu khawatir dan dibesar-besarkan,” tambah Didik.

Wakil Bupati Gunungkidul, DR. Drs. H. Immawan Wahyudi, MH, berkesempatan hadir menutup acara tersebut di kawasan pantai Baron. Beliau berharap kegiatan olahraga memancing ini dapat memberikan manfaat dan maslahat yang lebih luas dan lebih besar lagi. Tampak mendampingi, perwakilan dari Polres Gunungkidul, Kodim 0730, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pariwisata dan tamu undangan lainnya. Penutupan acara ini juga dimeriahkan dengan atraksi kesenian dan budaya Wong Ireng, Gejog Lesung dan Reog.

Destinasi wisata bahari di Gunungkidul juga terus mengalami kenaikan jumlah kunjungan wisata dalam beberapa tahun terakhir ini. Melalui event Rock Fishing Tournament ini diharapkan menjadi perpaduan yang unik dari kegiatan hobi, olahraga, wisata, seni dan budaya sebagai daya tarik bagi wisatawan.

Perolehan hasil juara Kategori Ikan Sisik, tim Tretep 1 berhasil naik podium dengan perolehan ikan Kampur, disusul Tim Gasmer dan PRFC. Sedangkan Kategori Ikan Sisik diraih tim Keloh 1, Tretep 1 dan Tim Ceria. Sedangkan untuk kategori ikan spesies, tim RFA, Kukup Indah, Pradita 2 dan Herbaltama. Dengan total hadiah sebesar 32 Juta Rupiah.

Kabupaten Gunungkidul dengan potensinya dapat berperan sebagai Kabupaten andalan dalam mewujudkan program pemerintah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya dibidang kelautan perikanan, pariwisata dan budaya.

 

sumber: Web Portal Gunungkidul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *