Gunungkidul – Kegiatan ini kerjasama Baznas dengan Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, yang diselenggarakan di Puskesmas II Nglipar, Minggu, (14/07). Dikatakan pelaksana Baznas Gunungkidul, Suwarno, S.H., operasi katarak pada kesempatan ini, sebanyak 52 pasien dari dua kecamatan yaitu, Kecamatan Nglipar dan Kecamatan Semanu.
“Terhitung sejak Januari 2019 sampai dengan saat ini sebanyak 1.050 an pasien yang sudah tertangani baik melalui program baksos maupun reguler (BPJS)”Ditargetkan Baznas sebanyak 2000 pasien Pterigium, katarak, glukoma maupun vitrek di Kabupaten Gunungkidul di 2019 dapat tertangani dengan baik.
Ditengah-tengah pasien Wakil Bupati Immawan Wahyudi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada UGM yang menjadi mitra Baznas, yang telah banyak memberikan bantuan dan uluran untuk warga masyarakat Gunungkidul.
“Terlebih kepada para pasien saya minta untuk lebih bersyukur masih ada sesama yang peduli terhadap kita, harus optimis, semangat dan jangan putus asa”
Beliau mengajak kepada masyarakat untuk lebih peduli, menjaga kebersamaan dan gotong royong yang sudah menjadi icon di Kabupaten Gunungkidul.
sumber: Web Portal Gunungkidul
