Peringatan Hari Air Dunia Ke XXVII Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta diselenggarakan di kawasan wisata Telaga Jonge, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Kamis, (28/03).
Air merupakan kebutuhan pokok umat manusia, terutama air bersih, banyak wilayah di dunia yang mengalami krisis air yang disebabkan oleh cuaca, dan kerusakan lingkungan serta oleh perbuatan manusia sendiri.
“Dahulu Gunungkidul terkenal kekurangan air dan saat ini sudah banyak wilayah yang sudah terjangkau air bersih berkat kerjasama dengan berbagai pihak,” Hal ini dikatakan Bupati, Badingah, saat memberikan sambutan.
Oleh karena itu Bupati mengajak masyarakat agar memanfaatkan air dengan bijaksana sehingga anak cucu generasi penerus nanti bisa menikmati sumber air bersih.
“jangan tinggali anak cucu kita dengan air mata tapi harus kita tinggali Mata Air yg bersih,” tandasnya.
Sementaraitu Sekda DIY yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan DIY, Moedji Raharjo, mengatakan bahwa apabila melihat air sama halnya dengan melihat kesejahteraan manusia.
“Air sangat dibutuhkan umat manusia dalam kehidupan,”
Menurutnya, di wilayah Gunungkidul ini banyak sekali sumber mata air, tinggal bagaimana warga memanfaatkanya dan mengelolanya agar tidak mengalami krisis air.
Dalam peringatan yang bertema “Semua harus mendapatkan akses air” itu diisi pula dengan kegiatan bersih saluran irigasi, penanaman pohon, lomba mewarnai tingkat TK dan SD se kabupaten Gunungkidul dan tabur benih ikan di Telaga Jonge.
Pada saat yang sama juga digelar sarasehan dengan pemateri diantaranya Kepala BBWS Serayu-Opak yang menyampaikan “Pemenuhan kebutuhan air DIY”, dari Bappeda Kabupaten Gunungkidul menyampaikan “Pemenuhan air di Kabupaten Gunungkidul”, sedangkan Ketua Forum Komunikasi Winongo Asri (FKWA) DIY, Endang Rohjiani menyampaikan “Peran Komunitas dalam Pengelolaan Sungai”.
Selain Bupati Gunungkidul tampak hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Gunungkidul beserta unsur Forkopimda Gunungkidul, Kepala BBWS Serayu-Opak, Kepala OPD dan sejumlah undangan lainnya.
sumber: Web Portal Gunungkidul