GUNUNGKIDUL – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gunungkidul mengeluarkan imbauan kepada masyarakat, baik wisatawan maupun pelaku wisata untuk mengurangi produksi sampah saat libur natal 2024 dan tahun baru 2025 (nataru).
Kepala DLH Gunungkidul, Harry Sukmono, mengatakan seruan tersebut berisikan beberapa poin, di antaranya diimbau untuk tidak menggunakan plastik sekali pakai, membawa tumbler ataupun wadah makanan sendiri.
“Hal ini untuk meminimalisir agar tidak menimbulkan sampah yang berlebih,”ujarnya saat dikonfirmasi pada Rabu (25/12/2024).
Ia melanjutkan pihaknya juga mengimbau agar masyarakat memilah sampah sesuai jenisnya pada tempat sampah sesuai kategorinya.
“Kami pun meminta agar tidak membuang-buang makanan, diminta untuk mengambil sesuai porsinya saja. Karena, limbah makanan yang berlebih juga dapat merusak lingkungan,”ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga menegaskan kepada pelaku wisata maupun penyelenggara event Nataru untuk memperhatikan fasilitas tempat sampah.
“Pelaku wisata maupun penyelenggara event harus menyediakan tempat sampah terpilah dan harus mudah dijangkau oleh pengunjung. Serta, melarang melakukan aktivitas pembakaran sampah. Aturan ini juga berlaku untuk terminal bus,”tutur dia.
Pihaknya juga mengimbau kepada pelaku wisata atau penyelenggara event Nataru agar menggunakan atribut atau dekorasi yang minim sampah. Serta, menghindari penggunaan plastik sekali pakai.
“Kami sudah sosialisasikan imbauan ini kepada masyarakat baik secara langsung maupun menggunakan media sosial. Harapannya ini bisa menjadi perhatian bersama,”urainya.
sumber: tribunjogja.com
