Patuk (MIN 7 Gunungkidul) — Gizi untuk prestasi merupakan penjabaran secara singkat dari program NGTS (Nutrition Goes To School). Pada program tersebut MIN 7 Gunungkidul merupakan salah satu piloting project untuk implementasi dan mengampanyekan praktik baik tersebut. Kurang lebih 5 bulan lalu MIN 7 Gunungkidul telah melakukan pelatihan program NGTS yang bekerja sama dengan beberapa pihak, meliputi Kementerian Agama RI dengan SEMEO-Refcon dengan menggandeng UAD (Universitas Ahmad Dahlan) Fakultas Gizi untuk membersamai beberapa madrasah yang ditunjuk sebagai piloting project dalam pengembangan program di setiap unit kerja, termasuk di MIN 7 Gunungkidul.
Berdasarkan analisis untuk memetakan potensi yang ada di lingkungan MIN 7 Gunungkidul, Sunaryanti S.Pd.I selaku Kamad dibersamai Farida Ahmad S.Pd.I dan Farisah Puspa Kusuma S.Pd.I sebagai tim pengembangan langsung menyusun program “Kebunku” dan langsung mengimplementasikan dibantu seluruh bapak/ibu guru MIN 7 Gunungkidul. Mulai dari menyiapkan lahan, pupuk alami, media tanam serta bibit tanaman / sayuran yang akan dikembangkan.
Program perawatan dan monitoring dilakukan oleh seluruh siswa mulai dari kelas I – VI berdasarkan kavling kelas dan ragam tanaman yang ditanam. Kegiatan tersebut juga di integrasikan dengan program P5RA (Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil’alamin) dalam tahap pengetahuan dan pengembangan praktik baik.
Hari Kamis (14/11/2024) merupakan praktik baik berkelanjutan dari Program NGTS tersebut setelah dilakukan Visitasi oleh TIM NGTS dari Kementerian Agama RI Kantor Wilayah DIY pada bulan Oktober 2024 lalu. Program berkelanjutan tersebut yakni, kelas IV yang dimotori oleh Faridah Ahmad S.Pd.I Selaku wali kelas dan Tim NGTS MIN 7 Gunungkidul melakukan kegiatan 3M (Memanen-Memasak-Makan Bersama).
Seluruh siswa kelas IV kompak dabawah komando wali kelas, kegiatan kurang lebih dimulai pukul 08.00 WIB setelah kegiatan pembiasaan salat duha. Siswa kelas IV sudah mulai memanen berbagai tanaman yang telah mereka tanam dan rawat bersama dilanjutkan masak bersama di madrasah dan terakhir menikmati hidangan makan bersama di ruang kelas IV.
Faridah Ahmad dalam kesempatan tersebut menuturkan bahwa kegiatan hari ini merupakan kegiatan kolaboratif praktik baik sekaligus memberikan pengetahuan kepada siswa bahwa beragam tanaman yang telah mereka tanam dan rawat dengan baik, maka akan memberi manfaat yang baik juga.
“Hari ini kita mau masak dan makan bersama. Kita akan mengolah beragam sayuran yang telah ditanam oleh anak-anak. Belum tau ini mau masak apa, coba kita lihat nanti setelah selesai memanen. Kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih kemandirian serta kerja sama dari anak-anak kelas IV, saya cuma menfasilitasi saja, porsi yang lebih banyak untuk berproses tentu anak-anak itu sendiri,” jelas beliau.
Program pemenuhan gizi untuk perkembangan anak level sekolah dasar ini sangat penting dipenuhi. Hal tersebut berguna untuk mendongkrak serangkaian proses kegiatan belajar-mengajar yang dilakukan di madrasah. Tentu kita semua sepakat bahwa gizi yang baik akan menunjang prestasi yang baik juga. Seluruh kegiatan 3M tersebut selesai kurang lebih pukul 11.00 WIB – semua siswa kelas IV sangat bergembira dengan program berkelanjutan NGTS tersebut.
sumber: gunungkidul.kemenag.go.id
