Wonosari (Kemenag Gunungkidul) – Guru memiliki peluang untuk membentuk karakter peserta didik dengan membangun kontak batin antara siswa dengan guru.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul Drs. H. Sa’ban Nuroni MA pada Workshop Menulis Cerita dan Menyusun Berita Berbasis Aplikasi Publikasi yang diselenggarakan Pimpinan Daerah Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Gunungkidul di Ruang Pertemuan Bank Daerah Gunungkidul (BDG) Wonosari, Kamis (8/8/2024).
“Kementerian Agama sangat mendukung dan mengapresiasi atas ide kegiatan ini. Semoga menjadi pendidik yang bisa bercerita, kalau tidak bisa bercerita, bisa menuangkan cerita dalam tulisan. Dengan menulis cerita, bisa menjadi media untuk menyampaikan pesan apapun, sekaligus menjadi ilmu pengetahuan dalam bentuk yang sederhana,” katanya seraya berpesan agar workshop ini diikuti dengan sebaik baiknya, karena dari cerita bisa menanamkan karakter.
Sa’ban berharap, usai mengikuti workshop, guru mampu menulis cerita sebagai literasi untuk anak-anak dan guru juga mampu menulis berita.
Hadir Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Supriyato S.Ag MSI, Ketua PW IGRA DIY Idi Soepiyanto S.Pd. M.Psi, Pengawas RA Karmanto S.Ag M.Pd, dan Ketua PD IGRA Gunungkidul Rumiyanti S.Pd.I beserta jajarannya.
Bertindak selaku narasumber, Remon Agus SE MBA dengan materi Menulis Cerita dan Andi Eko Prasetio S.Sos MM dengan materi Teknik Penulisan Berita.
sumber: gunungkidul.kemenag.go.id
