Semanu (Kemenag Gunungkidul) – Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif adalah kepanjangan kata Berakhlak yang menjadi fondasi baru bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul Drs. H. Sa’ban Nuroni, MA saat memberikan sambutan dan arahan pada kegiatan Uji Publik Kurikulum Satuan Pendidikan Tahun Ajaran 2024/2024 yang dilaksanakan MTsN 3 Gunungkidul di area madrasah, Kamis (18/7/2024).
“Sebagai ASN yang mempunyai kewajiban sebagai abdi negara, kita sudah punya panduan untuk ASN seluruh Indonesia yang panduan tersebut diakronimkan dengan kata Berakhlak,” ujar Sa’ban mengawali sambutannya.
Sa’ban mengajak seluruh ASN untuk dapat mengimplementasikan Berakhlak dalam keseharian. “Mohon bisa dihafal, dipahami, direnungkan dan diamalkan. Kalau sudah bisa mengikuti ini, kita akan menjadi seorang ASN yang teladan karena dari uraian itu luar biasa jati diri seorang ASN,” imbuh Sa’ban.
Sebelumnya, Kepala MTsN 3 Gunungkidul Drs. Dwibabut menjelaskan ada dua kurikulum yang disusun oleh MTsN 3 Gunungkidul yaitu kurikulum 13 untuk kelas 9 dan kurikulum merdeka untuk kelas 7 dan 8.
“Semoga kurikulum yang kita susun bisa bermanfaat dan memberi berkah kepada MTsN 3 Gunungkidul,” harapnya.
Turut hadir pada uji publik ini Pengawas Madrasah, Komite Madrasah, perwakilan wali siswa, guru dan tenaga kependidikan serta perwakilan siswa. Sedangkan untuk pemaparan uji publik disampaikan oleh Waka Kurikulum MTsN 3 Gunungkidul Fajar Hariyono S.Si.
sumber: gunungkidul.kemenag.go.id