Gunungkidul -Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama masyarakat membangun talud sepanjang 600 meter di Padukuhan Melikan, Rongkop, Gunungkidul. Pembangunan ini bagian dari rangkaian Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-119 Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD, Letnan Kolonel Kav. Anton Wahyudo mengatakan, dukungan kegiatan ini bersumber dari APBD Provinsi DIY sebesar Rp. 75 juta dan ABPD Kabupaten Gunungkidul sebesar Rp. 225 juta.
“Kegiatan akan berlangsung selama 30 hari milai 20 Februari hingga 20 Maret 2024,” kata Anton, Selasa (20/2/2024).
Pihanknya mengatakan, untuk kegiatan dengan sasaran fisik pembangunan talud jalan padukuhan sebagai penguat jalan usaha tani dan perkebunan dengan panjang 600 meter, lebar 30 cm dan tinggi 150 cm volume 359,97 M3.
“Kita juga merehap pos ronda 1 unit, pengecatan masjid 1 unit dan rehap RTLH 2 unit di Padukuhan Ngampiran Kalurahan Melikan,” paparnya.
“Untuk sasaran non fisik penyuluhan yang akan dilaksanakan pada Minggu 1 Maret 2024 bertempat di Balai Padukuhan Nelikan dengan materi wawasan kebanggsaan, kamtibmas, narkoba dan stunting serta pengembangan UMKM,” paparnya.
Dalam sambutanya, sebagai inspektur upacara Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, TMMD merupakan bentuk kerjasama, gotong royong antara TNI dan masyarakat yang dapat membangkitkan serta mendorong percepatan program peningkatan kesejahtaraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Saya sampaikan terimakasih atas kolaborasi TNI, Polri, sehingga TMMD ke-119 Sengkuyung dapat berlangsung dengan lancar sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaat hasil pembangunan yang dilaksanakan dengan semangat gotong royong dan kebersamaan,” paparnya.
Pelaksaaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 119 Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024 Kodim 0730 Gunungkidul ditandai dengan upacara yang diikuti oleh Polri, TNI, Ormas, SAR, Pramuka, Pelajar serta Satpol PP. Pembukaan dilaksanakan di lapangan Melikan, Rongkop.
sumber: gunungkidulkab.go.id