Resmi Buka Pasar Kita Semua, Sunaryanta Dorong UMKM Mampu Bersaing Di Pasar Modern

Gunungkidul – Resmi Dibuka oleh Bupati Sunaryanta, Event ekonomi bisnis oportunity tahunan event Pasar Kita Semua yang dilaksanakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Gunungkidul mendapat antusias positif dari peserta dan pengunjung.
Kegiatan yang dihelat di pelataran panggung Taman Kota Wonosari ini sangat ramai, Minggu (25/9).

Kegiatan seperti ini bertujuan sebagai salah satu upaya promosi dan presentasi bisnis bagi UMKM.

Isbumaryani ketua DPD PKS Kabupaten Gunungkidul menjelaskan bahwa kegiatan tahunan ini merupakan yang ke dua, setelah setahun sebelumnya juga dilaksanakan di pelataran halaman DPRD Kabupaten Gunungkidul.

“Dengan kegiatan ini, bentuk perhatian dan keberpihakan PKS terhadap UMKM yang bisa bertahan di masa pandemi dan situasi yang kurang menguntungkan” katanya.

Ditambahkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini dilakukan secara online di 18 kapanewon oleh masing-masing DPC dan kegiatan offline yang dilaksanakan di Taman Kota Wonosari.

Dengan kegiatan ini diharapkan para pelaku UMKM mendapatkan wadah untuk promosi dan presentasi bisnis sehingga ada peluang untuk mendapatkan investasi dan pembiayaan dari berbagai pihak, tutupnya.

Sementara itu Bupati Sunaryanta mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini sebagai bagian penguatan ekonomi. Penguatan ekonomi di Gunungkidul selain sektor pertanian peternakan dan perikanan adalah UMKM, ungkapnya.

Pada saat ini Kabupaten Gunungkidul masih terus menggali dan mendata kembali peluang UMKM di Gunungkidul yang mencapai 60 ribu lebih. Para pelaku UMKM tersebut ikut memberikan sumbangsih menguatkan ekonomi di Gunungkidul.

“Inflasi di Jogja diangka 5, 6% tetapi di Gunungkidul penguatan ekonomi tidak perlu dikawatirkan, sebab penguatan struktur PDRB sangat kuat khususnya di sektor pertanian, peternakan, perikanan dan UMKM mekipun hanya menyumbangkan 0,6 %” terang Bupati.

Dari melihat satu data di Gunungkidul pertumbuhan ekonomi tentu akan lebih baik lagi. Di sisi wilayah selatan dengan bangunannya JJLS dan di sisi utara dengan terkoneksinya exit tol prambanan akan membuka peluang pertumbuhan ekonomi.

Sehingga semua harus mempersiapkan diri sejak saat ini dan transformasi teknologi juga harus mampu diaplikasikan dengan sistem ekonomi digital sebagai bagian beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

“Jika melihat data orang masuk dan keluar Gunungkidul hampir seimbang, ini merupakan indikasi bahwa ekonomi semakin baik sehingga masyarakat Gunungkidul kedepan tidak hanya menjadi penonton” terangnya.

 

sumber: gunungkidulkab.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *