Pada Selasa, 2 Agustus 2022, Bupati Gunungkidul, H. Sunaryanta bersama Direktur PT. Enam Kubuku Indonesia, Jozep Edyanto, SE. melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Pemkab Gunungkidul dengan PT. Enam Kubuku Indonesia tentang Program Pengembangan Perpustakaan Digital (Digital Library) di Kabupaten Gunungkidul. Agenda tersebut dihadiri beberapa Kepala OPD, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Dra. Siwi Iriyanti, M.Si., Kepala Dinas Pendidikan, Nunuk Setyowati, M.Pd., beberapa OPD terkait, MKPS, MKKS, dan Kepala SMP yang mendapat layanan Perpustakaan Digital.
Dalam laporanya Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Gunungkidul Drs. Witanto, menyampaikan bahwa maksud Kesepakatan Bersama adalah membuat komitmen bersama untuk penyelenggaraan Program Pengembangan Perpustakaan Digital (Digital Library) di Kabupaten Gunungkidu. Sedangkan Tujuan Kesepakatan Bersama ini adalah mengimplementasikan Program Pengembangan Perpustakaan Digital (Digital Library) di Kabupaten Gunungkidul.
Dalam sambutannya Direktur PT Enam Kubuku Indonesia, Jozep Edyanto, menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Bupati Gunungkidul beserta jajaran Pemkab Gunungkidul karena telah berinisiatif untuk menyediakan Layanan Perpustakaan Digital bagi masyarakat Kabupaten Gunungkidul, khususnya bagi pelajar Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Dasar.
Dalam kesempatan tersebut juga ditandatangani Perjanjian Kerja Sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul dengan PT Enam Kubuku Indonesia tentang Program Hibah Pilot Project Aplikasi Perpustakaan Digital (Digital Libary) Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Gunungkidul.
Dalam sambutan pengarahannya, Bupati Gunungkidul menyampaikan bahwa saat ini kita berada di era ekosistem digital, kita tidak dapat menghindar dari transformasi global, karena semua layanan sudah serba Digital. Memang semua itu ada positif dan negatif. salah satu dampaknya dapat berpengaruh pada budaya masyarakat seperti kerukunan dan gotong royong, namun disisi lain dapat meningkatkan kapasitas, kapabilitas, dan kualitas layanan kepada masyarakat. Tantangan kita adalah bagaimana kita menyiapkan SDM kita, anak didik kita yang masih duduk di bangku SD dan bangku SMP untuk mempersiapkan bonus demografi kita di tahun 2030-2045, 60–70 persen, penduduk kita di usia produktif. Kalau tidak disiapkan mulai dari sekarang, bukan tidak mungkin malah terjadi sebaliknya menjadi bencana demografi. Kita harus membekali generasi kita kedepan dari sisi literasi dan sebagainya, karena tinggal bagaimana kita memaknai kondisi ini, dengan penguatan moralitas karena tumbuh kembangnya generasi kita berada di tangan Bapak Ibu Guru, sebagai agen perubahan, karena perubahan besar berasal dari Bapak Ibu Guru.
Bupati mengucapkan terima kasih kepada Pak Yosep (Direktur PT Enam Kubuku Indonesia) atas kerja sama/MOU yang telah ditandatangani, karena tentang pelayanan digital, informasi digital harus terus menerus dilakukan, karena akan menghasilkan informasi yang dibutuhkan setiap saat oleh masyarakat. Bapak Bupati juga mengharapkan agar anak-anak kita dengan kerja sama ini menjadi anak-anak yang pintar berbakti kepada bangsa sekaligus berbakti kepada orang tua.
Setelah menyampaikan sambutan, Bupati Gunungkidul melakukan Launching Digital Library yang disingkat DIGILIB, pada tahap awal Dinas Pendidikan bekerja sama dengan PT Enam Kubuku Indonesia memberikan layanan gratis Perpustakaan Digital sebagai pilot project di terapkan di 26 (dua puluh enam) Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Gunungkidul yang selanjutnya akan diimplementasikan di Seluruh SD/SMP di Kabupaten Gunungkidul. Pada saatnya diharapkan seluruh Sekolah di Kabupaten Gunungkidul mendapat Layanan Perpustakaan Digital Sekolah, yang dapat di akses oleh Guru, Siswa, dan Orang Tua Siswa.
Sebagai informasi, bahwa untuk meningkatkan literasi bagi masyarakat, saat ini juga telah terdapat aplikasi Perpustakaan Digital yang dapat di akses oleh Masyarakat Kabupaten Gunungkidul, yang dilayani oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul.
sumber: setda.gunungkidulkab.go.id
