Wakil Bupati Panen Raya Padi MT II bersama Gapoktan BARUNO YUDO Katongan Nglipar

Gunungkidul – Wakil Bupati Dr. Immawan Wahyudi, MH bersama Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Ir. Bambang Wisnubroto, Panewu serta dari Balai Penelitian Verteriner Yogyakarta melakukan panen padi MT-II di Kelompok Tani Baruno Yudo, Kebonjero, Katongan Nglipar, Selasa (07/07).

Panen padi pada MT-II ini cukup menggembirakan meskipun memasuki kemarau dan kurang pasokan air. Pada masa panen ini masih dapat menghasilkan panen mencapai 5,5 ton perhektar dengan hasil ubinan 4,5 Kg. Apresiasi diberikan kepada para petani kelompok tani Baruno Yudo yang masih mengandalakan penggarapan lahan konvensional, sementara daerah lain pengolahan lahan terbantu dengan pertanian modern. Namun begitu Immawan wahyudi berharap akan ada upaya peningkatan hasil produksi padi dengan modernisasi alat, sehingga akan menciptakan efisiensi waktu dan biaya. sehingga keuntungan petani semakin baik. pemerintah baik dari Kementerian Pertanian, provinsi maupun daerah akan memberikan bantuan alsintan kepada kelompok-kelompok tani.

Wakil Bupati dalam sambutannya di depan kelompok tani Baruno Yudo mengatakan sangat mengerti dan memahami usaha-usaha pertanian, meski begitu kita patut bersyukur di masa kondidisi masa tanam ke II ini meskipun seharusnya kondisi sawah masih basah, namun kenyatanya sudah mengering karena tidak ada pasokan air, sementara suplai air dari cekdam hanya nertahan kurang dari 2 minggu, namun setidaknya masih bisa merasakan hasil panen yang cukup menggembirakan. pasokan air yang menjadi masalah krusial tentu harus ada penyelesaian dan ini menjadi bagian tugas pemerintah serta harus ada daya dukung dari masyarakat, karena dengan kegotong-royongan, keguyuban yang masih terjaga dengan baik di bumi handayani ini menjadi modal sosial yang berkontribusi dalam menuntaskan suatu hambatan.

Kepala Dinas Pertanian dan pangan Gunungkidul Ir. Bambang Wisnubroto panen raya padi pada MT-II ini juga menjadi bagian pemerintah mewujudkan ketahanan pangan yang semakin baik. Dengan produktifitas padi dan konsumsi perkabupaten per Subround I dan konsumsi sebesar 79,6 Kg perkapita pertahun, maka ketersediaan beras Surplus 138.100 ton untuk satu tahun. Begitu juga jagung yang juga surplus 202.706,04 ton, ditambah dengan hasil panen pada masa tanam ke dua ini, ketersediaan stok beras di Gunungkidul semakin baik.ditambah pada musim tanam ke tiga.

Hadir dalam kesempatan panen raya tersebut Wakil Bupati Dr. Immawan Wahyudi, MH di dampingi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Ir. Bambang Wisnubroto, Balai Penenlitian Verteniner Yogyakarta Indarto, Panewu Nglipar Sukamto, S.IP, Lurah Pengkol Margiyanto, Kapolsek dan Danramil Nglipar.

 

sumber: gunungkidulkab.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *