Forum Silaturahmi Insan Pariwisata (Fosipa) Indonesia, Asosiasi Biro Perjalanan Wisata, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Badan Promosi dan Pariwisata Daerah (BPPD) Gunungkidul dan seluruh pelaku industri pariwisata, mendorong tingkat kunjungan wisatawan di Kabupaten Gunungkidul dengan menggelar Eksotika Pariwisata Gunungkidul #2 2019 di kawasan objek wisata Embung Nglanggeran, Selasa, (23/04).
H. Edo Sunardiono, pemilik The Manglung Resto dan Ketua Fosipa Indonesia sekaligus sebagai Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Gunungkidul, mengatakan Eksotika Gunungkidul #2, salah satu upaya promosi daerah dengan mempertemukan seller dan buyer agar dapat meningkatkan pangsa pasar wisatawan baik nusantara maupun mancanegara.
Dirinya juga berharap, agar dalam penyelenggaraan pesta demokrasi kali ini dapat segera selesai dengan baik, aman dan sejuk, dan mendapatkan pemimpin yang amanah sehingga dunia kepariwisataan di Indonesia akan terus berkembang dengan baik.
“Mudah-mudahan KPU dapat segera menyelesaikan penghitungannya, dan segera mengumumkan hasilnya sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Sudah saatnya kita kembali beraktivitas membangun dunia pariwisata yang lebih baik lagi, mari kita promosikan pariwisata di Indonesia ini dengan sebaik-baiknya, bukan hanya di Gunungkidul dan DIY saja, mari kita angkat potensi wisata di daerah-daerah”, ungkapnya.
Sunardiono meminta agar 150 Buyer dan Seller yang hadir dapat mempromosikan dan membuat paket perjalanan wisata yang ada di Gunungkidul. Ditambahkan Buyer dan Seller yang hadir saat ini dari tingkat nasional. Usai acara seremonial seluruh peserta akan mengunjungi beberapa objek wisata yang ada di Gunungkidul, pungkas Sunardiyono.
Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul,Ir. Asti Wijayanti,MA mengatakan, acara ini terselenggara atas kerjasama antara Dinas Pariwisata dengan Forum Silaturahmi Insan Pariwisata (Fosipa) Indonesia, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) dan para pelaku usaha pariwisata. Dikatakan bahwa perkembangan pariwisata di Gunungkidul sangat signifikan, hal ini ditunjukkan dengan indikator, meningkatnya jumlah kunjungan, meningkatnya PAD dan menurunnya angka kemiskinan. “Saya sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh Seller dan Buyer, seluruh peserta yang telah berkenan hadir ikut mempromosikan pariwisata di Gunungkidul”, kata Asti saat membuka acara Eksotika Pariwisata Gunungkidul #2.
Menurutnya, bukan hanya wisata Gunungkidul yang akan dijual, tetapi daerah lain di seluruh Indonesia yang membutuhkan promosi wisata harus di eksplore.
“Pariwisata itu tidak ada batasan apapun mari kita saling mempromosikan pariwisata yang ada di Indonesia, event ini merupakan ajang silaturahmi dan mengajak pelaku pariwisata untuk mengenal lebih jauh objek wisata di Gunungkidul,” tuturnya.
Asti berharap, setelah acara ini para pelaku usaha pariwisata segera membuat paket kunjungan ke Gunungkidul, sehingga paket-paket wisata ke Gunungkidul semakin meningkat.
Acara dilanjutkan pembukaan secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata, Asti Wijayanti, M.A., didampingi Kepala Dinas Kominfo, Kelik Yuniantoro, S.Sos., M.M., dan tamu undangan dengan memukul kentongan bersama-sama.
sumber: Web Portal Gunungkidul
