Rabu, (12/12), Bupati membuka Pameran Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul 2018, di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, dengan tema “Melalui Perpustakaan Umum Berbasis Inklusi Sosial dan Tertib Arsip Kita Wujudkan Masyarakat Sejahtera dan Tertata”. Membaca dapat meningkatkan kreativitas dan kepercayaan diri serta membuka diri terhadap ide dan informasi baru.
Hal tersebut disampaikan Drs. Ali Ridho, M.M., Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Gunungkidul saat memberikan sambutanya. Lebih lanjut dikatakan, kegiatan pameran perpustakaan dan arsip bertujuan sebagai media informasi untuk menginformasikan kegiatan kegiatan di bidang perpustakaan dan kearsipan.
“Juga sebagai media rekreasi, masyarakat mendapat hiburan yang menyenangkan dengan mengunjungi Pameran,” jelasnya.
Sementara itu, Hj. Badingah, S.Sos., Bupati Gunungkidul mengatakan, kegiatan ini merupakan momen yang sangat strategis untuk mendukung masyarakat dalam memperluas wawasan dan pengetahuannya dengan membaca.
“Membaca dapat meningkatkan kreativitas dan kepercayaan diri serta membuka diri terhadap ide dan informasi baru, akan membantu perkembangan sisi kreatif otak. Karena otak akan menyerap inovasi tersebut ke dalam proses berpikir kita,”terang Badingah dalam sambutanya.
Menurut Badingah, dengan berkembangnya IT akan berdampak terhadap peningkatan stress serta menurunkan produktivitas. Oleh karena itu, langkah yang tepat dalam mengatasi hal tersebut dengan berupaya semaksimal mungkin menumbuhkan minat baca masyarakat dengan bekerja sama antara guru, orang tua, dan aparat terkait serta membuat kegiatan yang rekreatif dan edukatif.
“Marilah kita jadikan literasi sebagai jalan untuk meraih kesejahteraan,” pungkasnya .
Pameran Buku dan Arsip dilaksanakan selama 6 hari mulai tanggal 12 sampai 17 Desember 2018 dengan berbagai kegiatan. Diantaranya, bazar buku , pameran arsip, lomba mewarnai tingkat SD Kelas 1 s.d 3, bedah buku, diskusi publik dan pameran Produk Perpusdes.
Kegiatan ini didukung oleh Penerbit Elmatera, Penerbit Obor, Penerbit Anak Hebat Indonesia, KUBUKU, Penerbit Narasi Dadang, dan CV Istana.
Pembukaan pameran ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati. Tampak hadir pada kesempatan ini, Drs. Pardi, M.Hum., Kepala Balai Bahasa DIY, Perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Prov DIY, Drs. HR. Agus Santosa, M.A.,, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Kulonprogo, Mahasiswa UNY, Ikatan Pustakawan Indonesia Kab. Gunungkidul, RRI, Ikatan Pustakawan Indonesia Prov. DIY, Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Gunungkidul dan Prov. DIY.
sumber: Web Portal Gunungkidul